PUNCAK, HarianTerbaruPapua.com – Pemerintah Kabupaten Puncak melalui Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) melaksanakan kegiatan monitoring dan evaluasi (Monev) tahap pertama terhadap program fisik dan nonfisik tahun anggaran 2025. Kegiatan ini dimulai Senin (22/9/2025) dan dijadwalkan berlangsung selama tujuh hari.
PLT Kepala Bappeda Puncak, Herman Daniel Wanma, mengatakan tim monitoring telah diterjunkan ke sejumlah distrik, di antaranya Beoga, Sinak, Pogoma, Wangbe, Agandugume, Doufo, Ilaga, dan Gome. Menurutnya, monev menjadi langkah penting untuk memastikan program pembangunan berjalan sesuai rencana dan penggunaan anggaran dapat dipertanggungjawabkan.
“Tujuan monitoring dan evaluasi ini adalah untuk melihat apakah semua kegiatan di OPD yang sudah dilaksanakan di lapangan berjalan sesuai rencana awal atau tidak. Kami juga memantau apakah realisasi fisik di lapangan sesuai dengan anggaran. Semua temuan ini nantinya akan dilaporkan kepada kepala daerah, bagian keuangan, dan inspektorat,” ujar Herman, Senin.
Ia menegaskan bahwa hasil evaluasi akan menjadi bahan koreksi sekaligus masukan untuk perencanaan pembangunan berikutnya. Herman berharap seluruh pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) serius menyampaikan laporan hasil pelaksanaan program agar evaluasi dapat berjalan efektif.
“Kami berharap kepala-kepala OPD menyampaikan laporan dengan lengkap dan serius. Ini penting sebagai acuan untuk kegiatan di masa mendatang. Monev juga berfungsi sebagai pengendalian, sehingga bila ada kekurangan bisa segera diperbaiki,” tambahnya.
Lebih lanjut, Herman menjelaskan, melalui monev ini pemerintah daerah dapat menata, mengarahkan, serta memberikan dukungan agar proses pembangunan berjalan sesuai target. Evaluasi ini juga bertujuan mencegah potensi penyimpangan dalam pelaksanaan proyek.

“Evaluasi ini merupakan momentum yang tepat untuk memastikan semua program yang sudah berjalan benar-benar menunjang pembangunan daerah dan memberi manfaat nyata bagi masyarakat,” tutup Herman.
Dengan langkah ini, Pemkab Puncak berharap seluruh kegiatan pembangunan fisik maupun nonfisik di tahun 2025 dapat diselesaikan tepat waktu, sesuai anggaran, dan berdampak langsung pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.
(Redaksi – Harian Terbaru Papua)