MIMIKA, HarianTerbaruPapua.com — Kebahagiaan tak bisa disembunyikan dari wajah Ibu Lengginus Kemaku, warga Kampung Pigapu, Distrik Iwaka, Kabupaten Mimika, saat menyaksikan rumah barunya yang telah rampung dibangun oleh Satuan Tugas (Satgas) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 Kodim 1710/Mimika.
Rumah tipe 36 yang kini berdiri kokoh menggantikan hunian lamanya yang beratap daun dan berdinding papan bekas, menjadi simbol nyata kepedulian TNI terhadap kesejahteraan masyarakat di pedalaman Papua.
“Dulu kalau hujan kami sering tidak bisa tidur karena atap bocor. Sekarang, saya dan keluarga sudah punya rumah yang benar-benar layak. Terima kasih banyak kepada TNI, khususnya Satgas TMMD Kodim Mimika,” ungkap Ibu Lengginus dengan mata berkaca-kaca, Senin (2/6/2025).
Ia mengaku sempat tidak percaya ketika diberi kabar bahwa rumahnya akan dibangun oleh TNI. Namun setelah menyaksikan sendiri proses pembangunan yang dilakukan secara gotong royong antara anggota Satgas dan warga, rasa harapannya pun tumbuh menjadi kenyataan.
Tak hanya membangun rumah, Satgas TMMD juga aktif berkontribusi dalam kehidupan sosial masyarakat setempat. Warga Kampung Pigapu mengaku terbantu dengan berbagai kegiatan sosial yang dilakukan para prajurit, mulai dari membersihkan kampung, mengajar anak-anak, hingga membagikan bantuan sembako.
“Mereka bukan cuma tentara, mereka sudah seperti keluarga bagi kami,” ujar Yulius, warga lainnya.
Komandan Kodim 1710/Mimika Letkol Inf M. Slamet Wijaya menyampaikan bahwa pembangunan rumah layak huni ini merupakan salah satu sasaran fisik TMMD ke-124 yang bertujuan meningkatkan taraf hidup masyarakat.
“Kami hadir bukan hanya untuk membangun infrastruktur, tetapi juga membangun kedekatan sosial. Semoga rumah ini bisa menjadi tempat tinggal yang nyaman dan aman bagi keluarga Ibu Lengginus,” ujar Dansatgas.
Program TMMD yang berlangsung selama satu bulan ini telah membawa dampak positif bagi masyarakat Pigapu, tidak hanya dalam bentuk pembangunan fisik, tetapi juga dalam mempererat hubungan antara TNI dan rakyat.
“Saya hanya orang kecil, tidak punya apa-apa untuk membalas kebaikan bapak-bapak TNI. Tapi saya selalu doakan mereka sehat dan selamat dalam tugas,” tutup Ibu Lengginus penuh haru. (NM)