MIMIKA, HarianTerbaruPapua.com – Proyek rehabilitasi Gereja Katolik Santo Paulus yang berlokasi di Kampung Pigapu, Distrik Iwaka, Kabupaten Mimika, kini telah mencapai progres 75 persen. Kegiatan ini merupakan bagian dari program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 yang diselenggarakan oleh Kodim 1710/Mimika.
Komandan Satgas TMMD Letkol Inf M. Slamet Wijaya mengungkapkan bahwa pembangunan gereja menjadi salah satu fokus utama dari sasaran fisik TMMD kali ini.
“Rehabilitasi Gereja Santo Paulus berjalan sesuai rencana. Saat ini pengerjaan sudah mencapai 75 persen, meliputi perbaikan atap, lantai, dan jendela. Kami optimistis semua pekerjaan fisik rampung sebelum penutupan TMMD,” jelasnya, Jumat (30/5/2025).
Gereja tersebut merupakan salah satu pusat kegiatan keagamaan dan sosial bagi masyarakat sekitar yang telah berdiri sejak puluhan tahun lalu. Kondisinya yang mulai rusak mendorong TNI untuk melakukan renovasi menyeluruh guna meningkatkan kenyamanan dan keamanan jemaat saat beribadah.
Masyarakat menyambut positif pelaksanaan rehabilitasi tersebut. Kehadiran TMMD dinilai tidak hanya memperbaiki sarana ibadah, tetapi juga mempererat hubungan antara warga dan aparat.
Selain pembangunan fisik, program TMMD ke-124 Kodim 1710/Mimika juga mencakup kegiatan nonfisik seperti penyuluhan kebangsaan, edukasi kesehatan, serta pembinaan masyarakat. Sinergi antara TNI dan warga disebut menjadi kunci keberhasilan pelaksanaan program ini.
“Kegiatan TMMD adalah wujud nyata kepedulian TNI terhadap pembangunan di wilayah terpencil. Kami ingin memastikan bahwa seluruh masyarakat bisa merasakan manfaatnya,” tambah Letkol Slamet.
TMMD ke-124 dijadwalkan akan ditutup pada 4 Juni 2025. Kodim 1710/Mimika menargetkan seluruh proyek infrastruktur dan kegiatan sosial selesai tepat waktu, dengan dampak positif jangka panjang bagi masyarakat Pigapu dan sekitarnya. (NM)